Umroh.com – Sebagaimana seorang muslim tentu Anda pernah melakukan doa secara bersama – sama baik itu dalam keadaan selesai sholat berjamaah, mengikuti kajian islam, pengajian rutin, ataupun hal lainnya. Dalam hal ini doa berjamaah sesungguhnya tidak diperintahkan atau tidak diharuskan untuk dilakukan. Terdapat dalil tentang doa berjamaah yang memberikan banyak manfaat dan juga amalan baik kepada Anda dan juga orang yang berjamaa Saat Anda berdoa, sejatinya syarat utama pengabulan doa Anda yang ditemukan dalam al-Qur’an dan Sunnah, ialah keikhlasan dalam berdoa serta beribadah kepada-Nya. Doa adalah inti ibadah, bisa dilakukan bersama-sama atau sendiri-sendiri. Semakin banyak orang berdoa maka semakin yakin do’a kita akan dikabulkan. Baca juga : Ini 14 Keistimewaan Surat Al Fatihah yang Jarang Diketahui Apakah Doa Berjamaah Merupakan Sebuah Sunnah ? Doa bersama, atau doa jama’i, adalah berdoa dimana ada seorang yang memimpin doa lalu orang-orang di belakang mengaminkannya. Maka dalam hal ini ada perincian di dalamnya : Umroh.com…
Umroh.com – Sholat adalah kewajiban bagi setiap umat beragama muslim di seluruh dunia. Merupakan tiang dari agama islam yang patut kita laksanakan setiap waktunya, Sholat biasanya mulai diajarkan sejak dini oleh orangtua maupun guru agama agar kita terlatih untuk terbiasa beribadah dan mengerti bahwa Allah ialah Dzat yang wajib disembah oleh umat beragama muslim. Namun, masih menjadi pertanyaan mengenai sholat tanpa doa iftitah. Membicarakan pasal rukun sholat dan bacaan yang terdapat dalam urutan sholat, ada satu bacaan yang senantiasa dibaca saat pelaksanaan sholat, namun tahukah Anda bahwa bacaan tersebut sebenarnya tidak ada dalam rukun sholat. Bacaan apakah itu ? ya, doa iftitah. Lantas bagaimana hukum yang berlaku jika kita melewatkan bacaan tersebut dalam sholat ? simak jawabannya dibawah ini. Baca juga : Ingat Baik-baik! Begini Bunyi Niat Puasa Senin Kamis Hukum Sholat Tanpa Membaca Doa Iftitah Doa iftitah merupakan ungkapan seorang hamba yang sedang berjumpa dengan tuhannya, Doa iftitah lebih…
Umroh.com – Bahaya riya menyerang kepada sesorang yang melakukan ibadah atrau aktivitas tertentu. Penyakit ini termasuk jenis penyakit yang sangat berbahaya karena bersifat lembut (samar-samar) tetapi berdampak luar biasa. Bersifat lembut karena masuk dalam hati secara halus sehinggaa orang tak merasakan kalau telah terserang penyakit ini. Karena bila suatu amalan dijangkit penyakit dampak dari riya, maka amalan itu tidak akan diterima oleh Allah SWT dan pelakuknya mendapatkan ancaman keras. Baca juga : Wajib Tahu, Ini Alasan Aqidah yang Dibutuhkan Umat Islam Ibadah yang Tercampur Riya Bagaimanakah status suatu amalan ibadah yang tercampu riya? Hukum masalah ini dapat dirinci pada beberapa keadaan. Jika seseorang beribadah dengan maksud pamer di hadapan manusia, maka ibadah tersebut batal dan tidak sah. Adapun jika riya atau sum’ah muncul di tengah-tengah ibadah maka ada dua keadaan. Jika amalan ibadah tersebut berhubungan antara awal dan akhirnya, misalnya ibadah sholat, maka riya akan membatalkan ibadah tersebut jika tidak…
Umroh.com – Niat yang ikhlas amatlah diperlukan dalam setiap amal ibadah karena ikhlas adalah salah satu syarat diterimanya suatu amal di sisi Allah. Sebuah niat dapat mengubah amalan kecil menjadi bernilai besar di sisi Allah dan sebaliknya, niatpun mampu mengubah amalan besar menjadi tidak bernilai sama sekali, atu biasa disebut riya. Perlu Anda Ketahui juga bahwa terdapat fakta tentang riya yang belum banyak orang tahu. Baca juga : Menakjubkan! Ini Bukti Kehebatan Sultan Abdul Hamid II Fakta Tentang Riya Syarat utama untuk umat muslim agar amal ibadah kamu diterima oleh Allah adalah keikhlasan. Tanpa rasa ikhlas, tentu amal dan perbuatan yang kamu lakukan akan menjadi sia-sia. Apalagi jika timbul rasa ingin dipuji oleh orang lain atau pamer ketika melakukannya. Sifat senang memamerkan sesuatu atau biasa disebut riya dalam agama Islam adalah perbuatan dosa dan merupakan sifat dari orang-orang yang munafik. Supaya kamu terhindar dari sifat riya’, sebaiknya mengenal fakta tentang…
Umroh.com- Pada dasarnya puasa bukan hanya sekadar menahan lapar dan haus saja dari waktu subuh hingga waktu adzan maghrib. Namun lebih kepada meningkatkan ibadah-ibadah kita selama hidup di dunia dan mendekatkan diri kepada sang pencipta yaitu Allah SWT. Puasa sendiri bukan hanya dilakukan pada saat bulan ramadan saja, tetapi juga ada puasa sunah seperti puasa senin kamis. Anda juga perlu tahu keutamaan puasa senin kamis yang belum banyak orang tahu. Namun ada berbagai macam puasa sunah yang dapat kita jalani dan tentunya dapat mendatangkan pahala bagi kita yang menjalaninya, salah satunya yaitu puasa sunah senin kamis. Menjalankan puasa sunah senin kamis sudah di contohkan langsung oleh Rasulullah SAW, sebab banyak sekali keutamaan yang bisa kita peroleh dari menjalankan ibadah puasa sunah di kedua hari tersebut. Baca juga : Penting! Pahamilah Ayat-Ayat tentang Silaturahmi Anjuran Berpuasa Sunah Puasa adalah amalan yang sangat utama dan di anjurkan. Dengan berpuasa seseorang akan terlepas…
Umroh.com – Ziarah kubur sebagai amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan. Berziarah bukan sekedar mengenang seorang mayit, namun juga mendoakan mayit agar tenang di akhiratnya. Ini membantu menambah amalan – amalan bagi peziarah maupun mayit. Pada hakekatnya ziarah kubur dianjurkan memperbanyak dzikir dan berdoa. Tentu Anda harus tahu dan paham doa – doa ziarah kubur dan juga bacaan dzikir supaya memberikan pahala. Baca juga : Penjelasan Adab Ziarah Kubur dan Tata Caranya Dzikir Ziarah Kubur Membaca istighfar tiga kaliMembaca surat Al-Fatihah.Membaca surat Al-Ikhlas tiga kali.Membaca surat Al-Falaq.Membaca surat An-Nas.Melafalkan kalimat tahlil tiga puluh tiga kali. Doa Ziarah Kubur السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ ASSALAMU ’ALAIKUM AHLAD-DIYAAR MINAL MU’MINIIN WAL MUSLIM, WA INNA INSYAA ALLOOHU BIKUM LA-LAAHIQUUN, WA AS-ALULLOOHA LANAA WALAKUMUL ‘AAFIYAH. “Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam. Kami…