Umroh.com – Jumadil Awal merupakan bulan kelima dalam kalender hijriyah. Bulan yang juga disebut Jumadil Ula ini memiliki kisah tersendiri dalam sejarah Islam. Dan jika ditelusuri lebih lanjut, terdapat larangan di bulan Jumadil Awal yang perlu kita hindari. Asal Nama Jumadil Awal Asal mula nama Jumadil Awal berkaitan dengan musim yang biasa terjadi di bulan tersebut. “Jumada” berarti ‘beku atau kering’. Dahulu biasa terjadi musim dingin hingga air mengering atau membeku kala itu. Di masa jahiliyah, Jumadil Awal disebut dengan Al Hanin, Syaiban, Rubba, dan Kanun Al Awwal. Sedangkan bulan Jumadil Akhir, dulu disebut Milhan dan Kanun Al Akhir. Kedua nama itu berkaitan, karena ‘Syaiban’ berasal dari kata ‘Syaib’ yang artinya ‘Uban, dan ‘Milhan’ berasal dari kata ‘Milh’ yang artinya ‘garam’. Kedua kata ini melukiskan kondisi salju yang turun di musim dingin. Putih seperti uban atau garam. Baca juga: Jangan Pernah Lewatkan 15 Keutamaan Bulan Safar Ini! Tanah Arab memang…
Breaking
- Inilah Alasan Tahun Kelahiran Nabi Disebut Tahun Gajah
- Inilah 4 Tingkatan Kualitas Diri Seorang Mukmin
- Penting! Kenali Jarum Yang Digunakan Dalam Melakukan Bekam
- Persiapan Umroh Ramadhan & Musim Haji 2023
- Memangnya Laku Jualan Umroh Secara Online?
- Berapa Sih Biaya/ Harga Umroh?
- Euforia Umroh Setelah 2 Tahun Pandemi
- 5 Prediksi “New Normal” Ibadah Umroh ke Tanah Suci
- Doa Bulan Safar Lengkap Beserta Artinya
- 10 Amalan yang Bisa Dilakukan di Bulan Safar Oleh Umat Muslim
- Perayaan Festival Idul Fitri Di London yang Sangat Meriah
Tag