1
Tag

orang

Browsing

Umroh.com- Berbakti kepada orang tua sudah tak perlu di tanyakan lagi hukumnya. Tentu kita semua telah mengetahui bahwa dengan berbakti pada orang tua menjadi suatu kewajiban bagi seorang anak, karena hal tersebut secara tidak langsung dapat mengantarkan kita menuju surganya Allah SWT dan menjadi bekal amal kebaikan kita untuk kehidupan di akhirat nanti. Banyak cara berbakti kepada orang tua yang bisa dilakukan oleh Anda para anak supaya mendapat berkah dan tidak menurunkan derajat dan nama orang tua. Baca juga : 6 Cara Mudah Menggunakan Es Batu untuk Kecantikan Berbakti Kepada Orang Tua Semasa Hidup Jika orang tua kita masih hidup tentu ada banyak cara yang bisa dilakukan sebagai bentuk bakti kita terhadap kedua orang tua kita, yang selama ini berjuang menjaga dan membesarkan kita dengan sepenuh hati. Berikut beberapa cara kita untuk berbakti kepada orang tua semasa beliau hidup. 1. Berbicara Baik dan Sopan Umroh.com merangkum, berbicara kepada orang tua…

Umroh.com – Birrul walidain ( berbakti kepada orang tua ) ialah akhlak yang harus selalu dikembangkan oleh setiap muslim. Berbakti kepada orang tua berarti menjalin hubungan baik dengan orang tua dengan didasari cinta dan rendah diri, bukan didasari rasa takut mendapat ancaman atau takut tidak dipenuhi kebutuhannya. Terdapat dalil berbakti kepada orang tua yang bisa menjadi pedoman untuk Anda sebagai anak agar menjadi acuan. Sebagaimana orang tua yang baik, tak hanya menuntut anak untuk senantiasa berbakti, melainkan wajib juga untuk mengajarkan dan mendidik anak agar memiliki akhlakul kharimah serta ibadah yang baik. Dengan begitu anak akan dengan sendirinya memahami dan berbuat bakti kepada orang tuanya. Baca juga : Rukun Jual Beli Dalam Islam Bagi yang Baru Mulai Usaha Pentingnya Berbakti Kepada Orang Tua Sebagaimana yang kita ketahui islam sangat menjunjung tinggi perilaku berbakti pada orang tua. Berbakti kepada kedua orang tua adalah kewajiban bagi setiap anak. Mengutamakan orang tua dalam…

Umroh.com – Ghibah merupakan salah satu dosa besar. Namun sebagai manusia biasa, kita pasti pernah berbuat ghibah dan ingin bertaubat. Ada perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang cara menghapus dosa ghibah. Bahwa ghibah merupakan dosa yang berkaitan dengan hak Allah. Sehingga pelakunya dituntut untuk bertaubat dan istighfar. Juga menyesal serta bertekad untuk tidak mengulanginya kembali. Juga berkaitan dengan hak anak Adam. Sehingga untuk menggugurkan dosa ini, ada syarat selanjutnya yang harus dipenuhi, agar taubatnya diterima dan menjadi sempurna. Di dalam islam, gibah merupakan salah satu dosa yang tak terampuni sehingga perlu banyak cara untuk benar-benar mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Baca juga : Ini Hukum Mendengarkan Ghibah, Jangan Diabaikan Begini Menghapus Dosa Gibah 1. Mendoakan dan Memohonkan Ampun Pendapat pertama adalah dengan memohonkan ampunan kepada orang yang dighibah. Para ulama yang memegang pendapat ini di antaranya adalah Ibnu Taimiyah, Ibnul Qayyim, dan Ibnu Muflih. Para ulama tersebut berlandaskan pada sebuah hadis dimana…