Umroh.com – Bulan puasa sangat ditunggu-tunggu bagi umat muslim. Ada keberkahan dan keistimewaan di bulan Ramadhan ini. Bahkan pahala bisa dilipatgandakan bila kita menjalankan amalan-amalan di bulan puasa. Bukan hanya orang dewasa saja, namun anak-anak pun ikut berlatih menjalankan puasa. Ibu yang sedang hamil dan menyusui pun dianjurkan untuk berpuasa. Mungkin ketika Anda tengah hamil lalu berpuasa, kondisi ini menjadi salah satu tantangan tersendiri. Tapi jangan khawatir, bila Anda tak sanggup menjalankan puasa, ibu hamil boleh membatalkannya. Selain mendapatkan pahala, Anda mendapatkan maanfaat puasa saat hamil. Simak pembahasan berikut ini. Baca juga: Syarat Menjalankan Puasa Bagi Ibu Hamil dalam Islam Persiapan Puasa Bagi Ibu Hamil Umroh.com merangkum, jika ibu merasa cukup kuat dan merasa sehat untuk berpuasa, maka ibu diperbolehkan untuk berpuasa. Tetapi ada beberapa hal yang harus dipersiapkan jika ibu hamil ingin berpuasa: Selalu berkonsultasi dengan dokter atau bidan langganan Anda. Periksakan terlebih dahulu apakah terdapat komplikasi kehamilan yang…
Umroh.com – Saat berpuasa tidak hanya menahan lapar dan haus saja. Namun menjadi kesempatan Anda yang memiliki berat badan berlebihan dengan menurunkan berat badan. Diet saat puasa adalah waktu yang tepat, karena makan yang hanya dibatasi sebanyak dua kali per hari (yaitu waktu buka puasa dan sahur) dapat membantu Anda mengontrol asupan makanan. Namun ingat, jangan makan berlebihan saat buka puasa dan sahur. Hal ini justru dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Lalu bagaimana cara diet saat puasa? Apakah bisa puasa membuat berat badan turun? Simak pembahasan berikut ini. Baca juga: Selain Banyak Nutrisi, Ini Dia 5 Menu Sahur untuk Diet Kalori yang dikonsumsi Saat Diet Walaupun waktu makan Anda dibatasi saat puasa, namun asupan makan Anda perlu dikontrol jika Anda ingin menurunkan berat badan. Sebaiknya kurangi asupan kalori Anda sebanyak 500 kalori per hari untuk mendapatkan penurunan berat badan sebanyak 0,5-1 kg per minggu. Misalnya, total asupan kalori Anda biasanya…
Umroh.com – Bagi setiap umat muslim tentunya bulan suci Ramadhan menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu umat muslim di seluruh dunia. Bukan hanya umat muslim yang ada di Indonesia saja yang sangat menunggu momen-momen yang indah tersebut, tetapi dari umat muslim dari negara lainnya pun menantikannya. Tentunya bukan tanpa alasan mengapa umat muslim yang ada dibelahan dunia ini sangat menanti-nanti momen bulan Ramadhan. Karena puasa di bulan Ramadhan itu menjadi lading ibadah yang sangat besar pahalanya. Islam juga telah mencantumkan puasa sebagai salah satu rukun menjadi muslim. Umat islam diwajibkan untuk menahan lapar, dahaga, nafsu birahi dari subuh hingga tenggelamnya matahari. Khusus untuk yang tinggal di Indonesia sangatlah beruntung karena menjalankan puasanya hanya kisaran 12 jam saja perharinya, sedangkan untuk muslim di negara lain harus menahan puasa lebih lama lagi, bahkan ada yang sampai menjalankan puasanya hampir 24 jam atau bisa dikatakan seharian berpuasa. Kira-kira negara mana sajakah yang menjalankan puasa…
Umroh.com – Puasa adalah kewajiban setiap muslim yang sudah baligh, kecuali adanya halangan atau uzur. Tak menutup kemungkinanan untuk ibu hamil dan menyusui menjalankan ibadah puasa. Saat berpuasa, seseorang harus menahan lapar dan haus setidaknya 12-13 jam sehari. Lalu bagaimana ibu hamil bisa melalui puasa seharian? Apakah aman bagi ibu hamil berpuasa? Simak pembahasan mengenai syarat puasa bagi ibu hamil. Baca juga: Perhatikan Baik-baik! Ini Resiko Puasa saat Hamil Amankah Ibu Hamil Berpuasa? Umroh.com merangkum, untuk ibu yang tengah mengandung, ibadah puasa Ramadhan merupakan sunnah. Pada kehamilan beresiko tinggi, tentu puasa sangat tidak dianjurkan. Namun, selama kandungan dan Bunda dalam kondisi kuat dan fit, ibadah puasa bisa-bisa saja tetap dijalani, namun dengan pengawasan yang ekstra. Sebenarnya, aman atau tidak puasa saat hamil tergantung pada kesehatan Anda dan bayi. Pada masa kehamilan, bayi Anda membutuhkan banyak nutrisi. Jika tubuh Anda memiliki persediaan energi dan nutrisi yang cukup, maka puasa saat hamil…
Umroh.com – Bagi sebagian orang ada yang menganggap saat dalam keadaan hamil menjalankan ibadah puasa berbahaya bagi ibu dan janinnya. Ini mengundang resiko pertumbuhan janin dalam kandungan. Namun tak ada salahnya jika Anda ingin puasa. Perlu diingat lihat kondisi Anda fit dan keadaan janin sehat. Jika menimbulkan kekhaatiran bagi keadaan janin, disarankan untuk tidak menjalankan puasa. Pada dasarnya puasa bagi ibu hamil hukumnya sunnah. Lalu bagaimana resiko puasa saat hamil? Apakah tanda bahaya berpuasa saat hamil? Simak pembahasan mengenai resiko puasa saat hamil. Baca juga: Tips Puasa bagi Ibu Hamil yang Aman dan Tetap Sehat Bolehkah Ibu Hamil Berpuasa? Umroh.com merangkum, ibu hamil bukanlah orang dengan kondisi sakit, sehingga ibu hamil boleh berpuasa jika tidak merasa berat menjalankannya. Namun pada ibu hamil harus memperhatikan kondisi kehamilannya, karena untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, janin membutuhkan zat gizi yang lengkap yang hanya bisa diperoleh melalui ibunya. Dengan demikian ibu hamil…
Umroh.com – Resep es lidah buaya ini cocok untuk berbuka puasa. Pasalnya kalau kamu belum tau, lidah buaya merupakan tanaman yang sangat berguna bagi tubuh. Tanaman yang memiliki ciri khas berwarna hijau dan berduri ini memiliki banyak kandungan yang berguna. Tanaman ini mengandung enzim, asam amino, vitamin dan mineral yang sangat berguna bagi kesehatan. Baca juga: 4 Resep Es Timu Jeruk Nipis untuk Buka Puasa 9 Resep Es Lidah Buaya Menyediakan minuman segar di rumah untuk berbuka puasa bisa jadi pilihan yang menyenangkan. Kamu bisa menyuguhkan olahan lidah buaya seperti dalam rekomendasi berikut ini! 1. Lidah Buaya Jeruk Nipis Umroh.com merangkum, untuk mendapat benefit dari tanaman berduri ini, kamu bisa membuat kreasi minuman lidah buaya yang segar dan menyehatkan. Bahan-bahan: Gula pasir secukupnya.Garam secukupnya.Jeruk nipis sesuai selera. Dapat diganti dengan jeruk lemon bila suka.Daun lidah buaya. Bersihkan dari duri, cuci bersih. Cara Membuat: Kupas kulit lidah buaya sampai terlihat dagingnya…
Umroh.com – Resep es timun jeruk nipis yang akan kami sajikan sangat cocok untuk menemanimu buka puasa. Es timun jeruk nipis ini ternyata bisa menurunkan penyerapan lemak lho. Yuk, bikin! Menurut ahli gizi, sayuran dan buah jika dikonsumsi bersamaan atau setelah makan daging kambing bisa menurunkan penyerapan lemak. Walaupun tidak 100 persen, akan tetapi bisa dicoba agar lemak yang masuk ke dalam tubuh tak terlalu banyak. Baca juga: 5 Resep Es Timun Suri, Menu Segar untuk Buka Puasa Sejarah Es Timun Jeruk Nipis Umroh.com merangkum, resep timun serut jeruk nipis ini merupakan salah satu minuman kebanggaan yang khas dari Aceh. Rasanya yang enak dan segar membuat banyak orang menyukainya. Di Aceh, es timun serut selalu ada di daftar menu tempat makan yang menyajikan masakan Aceh. Maka tak heran jika Anda berkunjung ke restauran mie aceh, Anda akan melihat sajian es ketimun serut ini dengan berbagai variasi bahan yang membuat es…
Umroh.com – Saat waktu buka puasa tiba, lebih segar jika kita menikmati timun suri sebagai takjil. Es timun suri merupakan salah satu menu buka puasa yang banyak digemari. Tak heran banyak pedagang timun suri bermunculan di pinggir jalan selama bulan Ramadhan. Pada artikel kali ini, umroh.com akan membahas tentang manfaat timun suri. Baca juga: 5 Resep Es Timun Suri, Menu Segar untuk Buka Puasa Apa itu Timun Suri? Umroh.com merangkum, timun suri adalah buah yang termasuk dalam kelompok labu-labuan atau Cucurbitaceae. Buah dengan bentuk lonjong ini memiliki kulit berwarna kekuningan dan buahnya berwarna orange muda. Selain segar untuk dijadikan menu buka puasa, timun suri ternyata memiliki banyak manfaat. Para ahli di bidang kesehatan telah banyak menjelaskan manfaat timun suri bagi tubuh manusia. Buah ini memiliki banyak nutrisi bagi tubuh, terutama vitamin dan mineral. Diantaranya vitamin A, vitamin C, glukosa, fruktosa, asam linoleat, magnesium, saponin, dan potasium. Manfaat Timun Suri 1.…
Umroh.com – Bagi orang Indonesia, kolak termasuk menu favorit selama bulan Ramadhan. Salah satunya Kolak Biji Salak. Hidangan dengan kuah santan yang manis ini memang sedap dijadikan sebagai menu berbuka puasa. Rasanya yang manis membuat dahaga dan lelah setelah seharian berpuasa menjadi hilang seketika. Kolak biasanya disajikan dengan berbagai macam isian, yang kemudian menjadi nama hidangan kolak tersebut. Kita akrab dengan kolak berisi pisang. Rasa pisang menjadi semakin manis dan teksturnya semakin lembut jika dimasak di dalam kolak. Selain pisang, buah lain yang juga biasa dimasak bersama kolak ialah singkong, ubi, dan nangka. Terkini, muncul menu bernama Kolak Biji Salak. Namun ini hanya julukan saja. Karena di dalam kolak ini dimasukkan bulatan-bulatan menyerupai biji salak. Padahal sebenarnya itu terbuat dari ubi. Baca juga: Menu Takjil Nikmat! 10 Resep Kolak Pisang Enak dan Segar Mengapa Kolak Sering Menjadi Hidangan Berbuka Puasa di Indonesia? Umroh.com merangkum, ada cerita menarik di balik alasan…
Umroh.com – Saat bulan Ramadhan tiba, menu makanan buka puasa yang segar dicari masyarakat. Salah satu menu takjil favorit ialah kolak yang segar mampu melepas dahaga selepas puasa seharian. Kolak dapat dijumpai dalam berbagai jenis, mulai dari kolak pisang, ubi, hingga biji salak. Melihat berkembangan yang begitu pesat terhadap jenis makanan ini, tak sedikit orang penasaran dengan proses pembuatannya. Yuk dicoba, resep kolak pisang enak! Kolak Pisang, Menu Buka Puasa yang Mengenyangkan Selain karena memiliki rasa yang manis, kolak pisang juga sering dijadikan andalan menu berbuka puasa karena bersifat mengenyangkan. Kandungan energi yang tinggi dalam makanan ini membuat tubuh cepat “terisi”. Namun sebaiknya, tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan yang satu ini. Baca juga: 10 Makanan Buka Puasa Tradisional yang Tak Kalah Lezat Pasalnya, kolak pisang mengandung banyak gula, sehingga bisa memicu peningkatan kadar gula dalam darah. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes menyerang. Terlalu banyak mengonsumsi makanan manis yang…