Dalam melaksanakan ibadah haji, tentunya terdapat ketentuan – ketentuan khusus yang nantinya harus dijalani oleh para jamaah haji. Salah satu ketentuan tersebut ialah rukun haji dan wajib haji. Ada perbedaan rukun haji dan wajib haji. Rukun haji ini menjadi bagian inti ibadah haji. Rukun ini menentukan keabsahan ibadah haji. Rukun haji tidak dapat digantikan dengan denda lainnya. Lain halnya dengan wajib haji. Kalau salah satu wajib haji ditinggalkan, orang yang meninggalkannya dapat menggantinya dengan dam. Sementara hajinya tetap sah. Bacfa Juga: Anda Bisa Mencari Berbagai Paket Umroh di sini. Rukun Haji Untuk mengetahui perbedaan rukun haji dan wajib haji, yang perytama akan dibahas adalah tentang rukun haji. Syekh Said bin Muhammad Ba’asyin dalam Buysral Karim menyebutkan bahwa : فصل في أركان الحج أي أجزاء الحج والعمرة وهي التي يتوقف صحتهما عليها ولا تجبر بدم وغيره Artinya, “Pasal mengenai rukun haji, yaitu bagian dari haji dan umrah. Rukun haji dan umrah adalah sesuatu…
Breaking
- Inilah Alasan Tahun Kelahiran Nabi Disebut Tahun Gajah
- Inilah 4 Tingkatan Kualitas Diri Seorang Mukmin
- Penting! Kenali Jarum Yang Digunakan Dalam Melakukan Bekam
- Persiapan Umroh Ramadhan & Musim Haji 2023
- Memangnya Laku Jualan Umroh Secara Online?
- Berapa Sih Biaya/ Harga Umroh?
- Euforia Umroh Setelah 2 Tahun Pandemi
- 5 Prediksi “New Normal” Ibadah Umroh ke Tanah Suci
- Doa Bulan Safar Lengkap Beserta Artinya
- 10 Amalan yang Bisa Dilakukan di Bulan Safar Oleh Umat Muslim
- Perayaan Festival Idul Fitri Di London yang Sangat Meriah
Tag