Umroh.com – Ada banyak kenikmatan yang diperoleh seorang hamba setelah ia bertaubat. Keutamaan taubat antara lain mendatangkan kenikmatan dan kasih sayang Allah. Allah berfirman, “Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Rabb-mu dan bertaubat kepadaNya, (jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu, hingga pada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sungguh aku takut, kamu akan ditimpa siksa hari Kiamat” (QS.Hud: 3). Berikut ini akan dijelaskan beberapa jenis taubat yang jarang diketahui. Umroh.com merangkum, taubat menjadi pertanda bahwa Allah menghendaki kebaikan bagi hambaNya. Dengan kasih sayangNya, Allah membuka pintu taubat sehingga seseorang benar-benar menyesal atas kesalahan yang pernah dibuatnya. Allah meniupkan hidayah, sehingga ia merasakan keagungan Allah dan membutuhkan ampunan dari Allah. Baca juga: Penting! Inilah 4 Tingkatan Taubat yang Wajib Dipahami Penyesalan yang hadir itu juga menjadi salah satu…
Umroh.com – Taubat sering diartikan sebagai penyesalan atas perbuatan dosa yang telah dilakukan. Namun pengertian taubat bukan hanya itu. Ada beragam hal yang perlu kita ketahui dalam memahami pengertian taubat. Pengertian Taubat Secara bahasa, taubat atau at taubah berasal dari kata تَوَبَ yang artinya ‘kembali’. Jadi, taubat adalah kembali kepada Allah serta berlepas diri dan hati dari perbuatan dosa, atau niat yang membuat seseorang terus melakukan dosa. Pengertian taubat juga dilengkapi dengan melaksanakan hak-hak Allah. Baca juga: Penting! Ini 4 Tingkatan Taubat yang Wajib Dipahami Umroh.com merangkum, arti ‘taubat’ juga adalah meninggalkan dosa karena takut kepada Allah, dengan diiringi perasaan menyesal dan menganggap dosa sebagai perbuatan buruk, serta memperbaiki perilaku dengan amal soleh. Inti dari taubat, perasaan menyesal telah berbuat maksiat sekaligus niat untuk selalu mengarahkan hati kepada Allah. Selanjutnya, taubat diwujudkan dengan usaha menahan diri dari dosa. Dan menumbuhkan keinginan untuk selalu beramal soleh serta menjauhi semua larangan Allah.…
Umroh.com – Ada banyak keutamaan bagi seseorang yang bertaubat. Taubat sejatinya merupakan amalan yang diperintahkan Allah, agar manusia bisa memperbaiki diri dari dosa-dosanya. Berikut akan dijelaskan terkait 4 tingkatan taubat yang wajib dipahami. Umroh.com merangkum, dalam melakukan taubat, ada beragam tingkatan manusia saat melaksanakannya. Imam Al Ghazali menjelaskan empat tingkatan taubat. Mulai dari paling tinggi, hingga paling rendah. Baca juga: Makna Kedudukan Seorang Ibu yang Begitu Mulia Empat tingkat taubat menurut Imam Al Ghazali menjelaskan bahwa taubat seseorang bisa dilihat dari kondisi dan sikapnya. 4 Tingkatan Taubat 1. Seseorang yang Terus Menerus Bertaubat Tingkat pertama adalah ketika seseorang terus menerus bertaubat hingga akhir hayatnya. Di dalam hatinya selalu hadir niat untuk tidak mengulangi perbuatan dosa yang telah dilakukannya. Ia selalu meminta ampun atas dosa-dosa besar yang telah dilakukannya. Seseorang yang demikian disebut telah melakukan taubat nasuha. Taubat nasuha merupakan taubat yang bisa menasehati dirinya sendiri. Seseorang yang bertaubat nasuha akan…
Umroh.com – Disebutkan bahwa Rasulullah pernah bersabda, “Ghibah itu lebih berat dari zina”. Seorang Sahabat bertanya, “Bagaimana bisa, Yaa Rasulallah?”. Rasulullah kemudian menjelaskan, “Seorang laki-laki yang berzina lalu bertaubat, maka Allah bisa langsung menerima tobatnya. Namun berbeda dengan dosa ghibah tidak akan diampuni sampai dimaafkan oleh orang yang dighibahnya”. (HR.At Thabrani) Kita bisa memahami bahwa bahaya perbuatan ghibah adalah tidak akan diampuni jika orang yang kita bicarakan kejelekannya belum memaafkan kita. Dosa besar lain, seperti zina, akan diampuni oleh Allah selama kita memohon ampun. Lain dengan dosa ghibah, karena perbuatan buruk ini bukan hanya melanggar hak Allah, namun juga melanggar hak orang lain. Baca juga : Ghibah, Pengertian dan Jenis yang Diperbolehkan Dosa Ghibah Menjadikan Kita Orang yang Bangkrut Perbuatan ghibah akan membuat kita menjadi orang yang bangkrut di akhirat kelak. Rasulullah pernah bertanya kepada para Sahabat, “Apakah kalian tahu siapakah orang yang bangkrut?” Para Sahabat menjawab, “Orang yang bangkrut…