1
Tag

tujuan thaharah

Browsing

Umroh.com – Thaharah menurut bahasa memiliki arti bersuci. Sementara secara istilah, thaharah artinya membersihkan diri, tempat, pakaian dan benda lain dari najis dan hadas berdasarkan cara yang telah ditentukan syariat Islam. Berikut ini akan dijelaskan macam-macam Thaharah yang jarang diketahui oleh umat muslim. Apa saja? Thaharah harus dilakukan sebelum kita beribadah. Karena itulah thaharah merupakan permasalahan yang sangat penting dalam Islam. Baca juga: Ini Hukum Thaharah yang Wajib Diperhatikan Dasar Hukum Thaharah Umroh.com merangkum, berdasarkan Al Qur’an dan Sunnah, Thaharah hukumnya wajib sebagaimana Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian hendak mengerjakan salat, maka basuhlah muka kalian dan tangan kalian sampai dengan siku, dan sapulah kepala kalian, dan (basuh) kaki kalian sampai dengan kedua mata kaki.” (Al-Maidah: 6). Allah SWT juga berfirman, “Dan, pakaianmu bersihkanlah.” (Al-Mudatstsir: 4) “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (Al-Baqarah: 222). Rasulullah bersabda (yang artinya), “Kunci salat adalah…

Umroh.com – Sejatinya pembahasan mengenai thaharah merupakan pembahasan yang paling krusial dan penting dalam kitab fiqih. Biasanya, sebelum menjelaskan lebih lanjut mengenai shalat, puasa, zakat dan haji, penulis kitab fiqih akan lebih memaparkan soal thaharah atau bersuci ini. Lalu apa sih kira-kira pengertian thaharah itu sendiri? Hal ini lantaran, tanpa bersuci, ibadah yang kita lakukan tidak sah. Karena itulah sebelum beribadah, pastikan kita sudah dalam keadaan suci. Baca juga: Wajib Tahu! Inilah Hikmah Thaharah yang Sebenarnya Pengertian Thaharah Umroh.com merangkum, dalam kitab fiqih, thaharah adalah membersihkan diir dari kotoran yang dapat dirasakan. Kotoran tersebut dibagi menjadi dua yakni kotoran yang berasal dari dalam tubuh seperti air kencing, dll lalu kotoran yang berasal dari luar tubuh seperti najis yang menempel. Karena itu agar kembali bersih dan suci, Islam mengajarkan umatnya untuk bersuci sebelum melakukan ibadah. Adapun alat yang paling utama untuk bersuci adalah air. Namun, apabila tidak memungkinkan, boleh menggunakan debu…

Umroh.com – Segala hal yang Allah perintahkan selalu ada tujuannya, demikian juga dengan thaharah. Hikmah thaharah pasti bermanfaat bagi kita. Arti dari thaharah adalah bersuci atau membersihkan diri dari najis dan hadas (kotoran). Syariat mengharuskan badan yang suci sebelum menjalankan ritual ibadah menghadap Allah, seperti shalat, thawaf, atau membaca Al Quran. Bersuci dilakukan dengan berwudhu (bersuci dari hadas kecil), mandi wajib (bersuci dari hadas besar), atau tayamum dengan permukaan bumi bila tidak menemukan air. Allah juga mensyariatkan tayamum dengan permukaan bumi jika tidak menemukan air. Itu menandakan bahwa thaharah atau bersuci adalah hal yang sangat penting. Tanpa kesucian tubuh, ibadah yang kita lakukan tidak akan bernilai sah. Karenanya, setiap umat muslim harus memperhatikan masalah thaharah ini. Baca juga: Ini Hukum Thaharah yang Perlu Diperhatikan Hikmah Thaharah 1. Menyempurnakan Nikmat agar Kita Bersyukur Umroh.com merangkum, dalam surat Al Maidah ayat 6, Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan…

Umroh.com – Tujuan thaharah disyariatkan ialah agar umat Islam mengetahui langkah mensucikan diri dari hadas dan najis. Islam sangat memperhatikan kesucian dan kebersihan. Salah satu syarat utama dalam melaksanakan ibadah adalah suci dari hadas dan najis. Pentingnya thaharah tampak dari kitab-kitab fiqih yang ditulis para ulama. Thaharah sering menjadi bab awal. Tidak heran, karena kesucian merupakan syarat diterimanya ibadah shalat. Ibadah utama bagi umat Islam. Baca juga: Perhatikan! Inilah Cara Melakukan Thaharah Macam Thaharah 1. Thaharah Maknawiyah Maksud dari thaharah maknawiyah adalah kebersihan hati dari segala kemusyrikan, kemaksiatan, atau berbagai penyakit hati. Dalam Islam, hakikat terwujudnya kesucian atau thaharah adalah ketika di dalam hati bersih dari kemusyrikan. Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman sesungguhnya orang-orang musyrik itu adalah najis maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam setelah tahun ini, dan jika kamu khawatir menjadi miskin, maka Allah nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dari karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui…