1
Parenting

Tanamkan 4 Sikap Ini untuk Mendidik Jiwa Entrepreneur pada Anak

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Salah satu profesi yang banyak diminati saat ini adalah menjadi seorang pengusaha atau entrepreneur. Akan tetapi, entrepreneur bukan hanya sekedar sukses mendirikan usaha, namun juga tentang sikap-sikap yang harus dimiliki agar mencapai kesuksesan yang diinginkan.

Jiwa entrepreneur seseorang tidak lahir tiba-tiba, namun perlu langkah panjang untuk membentuknya. Jika orang tua ingin memiliki anak yang kelak menjadi entrepreneur, ada berbagai hal yang harus diajarkan kepadanya. Tujuannya agar anak memiliki sikap-sikap yang dapat mendukungnya menjadi pengusaha sukses. Di bawah ini adalah beberapa sikap yang harus diajarkan agar anak memiliki jiwa entrepreneur.

Pantang Menyerah

Menjadi pengusaha butuh sikap pantang menyerah. Ada banyak kendala yang akan dialami oleh seseorang saat ia mengembangkan bisnisnya. Karena itu, ajarkan anak-anak tentang pantang menyerah.

Untuk mengajarkan entrepreneurship pada anak, biarkan mereka mengalami kegagalan. Lalu sebagai orangtua, kita harus terus mendukungnya agar bangkit dan mencoba lagi. Tidak masalah jika anak kemudian mengekspresikan kesedihannya saat gagal. Hal yang terpenting adalah bagaimana ia bersedia untuk bangkit walaupun mengalami kegagalan.

Misalnya orang tua bisa mendorong anak untuk membuat dan menciptakan sesuatu, atau mengikuti perlombaan. Dukung selalu anak, apapun hasilnya. Hal yang terpenting adalah mereka merasakan sensasi berjuang, gagal, lalu pantang menyerah.

Melatih Rasa Ingin Tahu

Pengusaha yang sukses biasanya adalah mereka yang mampu memecahkan masalah di sekelilingnya. Sebagai dasar untuk membentuk jiwa entrepreneur pada anak, orang tua bisa melatihnya untuk memiliki rasa ingin tahu. Rasa ingin tahu inilah yang akan membantu dan menuntunnya menemukan cara terbaik di setiap bidang yang digelutinya nanti.

Melatih rasa ingin tahu anak bisa dilakukan dengan mendorongnya untuk mengembangkan bakatnya. Ketika ia sudah terjun untuk mendalami bakat dan minat yang disukainya, dorong ia untuk terus mengembangkan diri, serta mencari cara untuk lebih mahir di bidang yang disukainya itu.

Inovatif dan Kreatif

Seorang pengusaha harus selalu inovatif dan kreatif sehingga ia bisa menemukan solusi atas permasalahan orang banyak. Ketika ia berhasil memecahkan masalah, maka ia selangkah lebih dekat untuk menjadi seorang pengusaha. Karena itulah sangat penting untuk mengajarkan sikap yang kreatif, serta menciptakan sesuatu yang inovatif.

webinar umroh.com

Mendidik karakter inovatif dan kreatif, agar anak memiliki jiwa entrepreneur, bisa dilakukan dengan membiarkan mereka bermain dan berimajinasi. Dorong anak untuk bermain permainan yang membuatnya berkreasi, seperti lego dan sebagainya. Hindari permainan-permainan yang hanya akan membuatnya duduk diam dan pasif, seperti permainan di komputer atau permainan di handphone.

Ajari Mereka Bekerja Keras dan Disiplin

Memiliki ide-ide yang bagus saja tidak cukup agar seseorang menjadi pengusaha sukses. Ia harus mau bekerja keras, serta memiliki sikap yang disiplin. Kelak, ia harus melakukan pekerjaan dan rutinitas untuk mewujudkan mimpinya sebagai pengusaha.

Agar anak memiliki jiwa entrepreneur, latih anak untuk bekerja keras dan disiplin dengan melatihnya melakukan pekerjaan rumah. Misalnya dengan memberinya tanggung jawab melakukan pekerjaan rumah tertentu. Mulai dari membersihkan kamar tidurnya, hingga membantu orang tua menjaga kebersihan rumah.

Tommy Maulana

Alumni BUMN perbankan yang tertarik berkolaboraksi dalam bidang SEO, Umroh, Marketing Communication, Public Relations, dan Manajemen Bisnis Ritel.