Tofus adalah sebuah istilah dalam dunia kesehatan. Menurut arti kata yang berasal dari bahasa latin kata tofus adalah batu. Tofus adalah deposit urat monosodium terkristal pada seseorang dengan hiperurisemia kronis. Tofus dapat terbentuk dari kristal yang berada pada sendi-sendi perifer. Hal tersebut dikarenakan persendian perifer lebih dingin dari pada persendian pada pusat. Pada stadium tofus, gejala yang berhubungan dengan atropati kristal atau yang sering disebut dengan istilah gout telah mengalami perkembangan. Gout atau asam urat merupakan penyakit yang paling sering menyerang pada bagian sendi pada pangkan ibu jari kaki dan menyebabkan suatu keadaan yang disebut dengan podagra. Namun penyakit gout ini dapat juga menyerang pada bagian pergelangan kaki, pergelangan tangan, lutut dan pada bagian siku.
Penyebab
Penyebab tofus adalah adanya kadar asam urat yang tinggi di dalam darah. Kadar asam urat yang tinggi di dalam darah dapat menyebabkan ginjal tidak dapat bekerja secara optimal sehingga asam urat tersebut tidak dapat terbuang melalui air kemih. Jumlah besar asam urat dapat dihasilkan dikarenakan diet tinggi purin atau adanya kelainan pada metabolisme asam urat. Beberapa obat yang digunakan juga dapat mempengaruhi kinerja ginjal untuk membuang asam urat.
Cara penyembuhan
Salah satu cara penyembuhan tofus adalah dengan melakukan terapi. Terapi tofus yang dapat dilakukan yaitu dengan pemberian obat allopurinol. Dengan menggunakan obat allopurinol pembentukan asam urat dalam tubuh akan terhambat. Obat ini diberikan kepada pasien yang memiliki kadar asam urat yang tinggi dan batu ginjal. Dalam menggunakan allopurinol terdapat efek samping seperti gangguan pencernaan , berkurangnya jumlah sel darah putih, kerusakan hati dan timbulnya ruam di kulit. Apabila kadar asam urat mengalami penurunan atau berkurang, maka sebagian besar tofus yang berada di tangan, kaki atau telinga akan mengecil secara perlahan-lahan. Namun jika tofus besar maka harus dilakukan pengangkatan dengan melakukan poembedahan minor. Dalam hal dilakukannya tindakan operatif atau pembedahan minor terdapat indikasi bahwa tofus adalah bersifat menganggu fungsi dan diperlukan evakuasi dengan cepat. Teknik operasi atau pembedahan tofus dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut:
1. Tindakan yang pertama pada pembedahan tofus yaitu dengan melakukan tindakan aseptik pada area di sekitar tofus.
2. Tindakan kedua pada pembedahan tofus yaitu dengan melakukan anastesi lokal dengan menggunakan lidokain 2% pada area tofus yang akan dilakukan tindakan operasi.
3. Tindakan ketiga pada pembedahan tofus yaitu memegang ujung masa dengan menggunakan pinset.
4. Tindakan keempat pada pembedahan tofus adalah melakukan insisi yang tepat diatas tofus.
5. Tindakan kelima pada pembedahan tofus adalah melakukan evakuasi masa tofus dengan menggunakan pinset.
6. Tindakan keenam pada pembedahan tofus yaitu melakukan pencucian pada kulit bekas insersi tofus dengan menggunakan larutan NaCl 0,9%.
7. Tindakan ketujuh pada pembedahan tofus yaitu apabila luka yang ditimbulkan kecil maka bekas luka tidak perlu dilakukan penjahitan, cukup dirapatkan dengan menggunakan plester yang steril.
8. Tindakan kedelapan atau tindakan terakhir pada pembedahan tofus yaitu menutup luka dengan menggunakan kassa.
Hal yang telah dijelaskan diatas merupakan tindakan pembedahan tofus dengan menggunakan teknik bedah minor. Pada saat melakukan insisi tofus perlu diperhatikan jangan sampai insisi tersebut dilakukan terlalu dalam ataupun dangkal. Tofus erat kaitannya dengan asam urat, maka dari itu selalu jaga kadar asam urat dalam darah agar selalu stabil dengan cara menerapkan pola hidup yang sehat.