Teh adalah minuman yang banyak dinikmati di penjuru dunia. Minuman ini biasa disajikan saat berbincang dengan kerabat, atau saat menikmdati waktu santai. Teh memang memiliki pesona yang menenangkan, sehingga cocok dinikmati di segala suasana.
Berbeda negara, berbeda pula cara menikmati teh. Masing-masing negara memiliki cara masing-masing yang membuat teh menjadi minuman yang unik. Keunikan ini sangat lekat dengan budaya masing-masing negara.
Di bawah ini adalah 12 jenis teh yang biasa dinikmati di berbagai negara.
Pakistan
Warga Pakistan biasa mengkonsumsi Noon Chai. Minuman ini terbuat dari kacang pistachio, almond, garam, gula, rempah-rempah, dan baking soda.
India
Jika Pakistan memiliki Noon Chai, India akrab dengan Chai Tea. Chai tea adalah minuman yang terbuat dari teh hitam. Di dalamnya dimasukkan kapulaga, susu, gula merah, dan rempah-rempah. Nikmat diminum hangat-hangat.
Kenya
Negara di Afrika ini biasa mengkonsumsi Teh Hitam. Banyak warganya yang menjadikan teh hitam sebagai minuman sehari-hari. Bahkan Kenya dikenal sebagai salah satu penghasil dan eksportir utama teh hitam di seluruh dunia.
Jepang
Warga Jepang lebih menyukai teh hijau. Teh hijau biasa dikonsumsi dalam perayaan. Cara meminumnya pun ada tata cara dan aturannya. Unik dan menarik.
Inggris (United Kingdom)
Bagi warga Inggris Raya, minum teh adalah sebuah kebiasaan sangat lekat dalam kehidupan mereka. Mereka memiliki tradisi menikmati Afternoon Tea. Saat menikmati afternoon tea, keluarga di UK akan menghidangkan teh hitam bersama dengan beberapa kue, biskuit, atau sandwich.
China
China memiliki cara sendiri untuk menikmati teh. Mereka memiliki sebuah tradisi bernama Gongfu. Gongfu adalah sebuah prosesi untuk membuat dan menikmati teh.
7. Thailand
Warga Thailand biasa menikmati teh hitam yang dicampur dengan gula, susu kental manis, serta bunga lawang. Teh ini biasa dinikmati dalam keadaan dingin untuk menyegarkan diri di udara yang panas. Di Indonesia, teh ini banyak dijual dan diberi nama Thai Tea.
Malaysia
Karena Malaysia adalah negara yang serumpun dengan Indonesia, mereka juga memiliki hidangan teh yang disebut teh tarik. Teh ini dibuat dari teh hitam yang dicampur gula dan susu kental manis. Disebut teh tarik karena minuman ini melalui proses dipindah-pindah di antar dua mug sambil ditarik tinggi-tinggi. Proses inilah yang membuat teh tarik memiliki buih-buih segar di permukaan gelasnya. Teh ini bisa dinikmati dalam kondisi hangat atau dingin.
Maroko
Touareg Tea adalah teh khas yang banyak dihidangkan di Maroko. Bukan sekedar teh biasa, Touareg Tea terasa nikmat dengan campuran daun mint dan gula. Teh yang biasa digunakan adalah teh hijau.
Tibet
Warga Tibet biasa menikmati Po Cha. Po Cha adalah teh hitam yang dicampur dengan susu, garam, dan butter yang creamy. Teh ini biasa disajikan di cangkir dalam kondisi hangat.
Amerika Serikat
Warga Amerika Serikat menyukai teh hitam manis yang sederhana. Mereka biasa menyajikannya dalam kondisi dingin di musim panas.
Taiwan
Orang Taiwan memiliki cara yang unik dalam menikmati teh. Mereka mencampurkan teh dengan bola-bola kenyal dari tepung tapioka. Teh ini dicampur dengan sirup dan susu, dan disajikan dalam kondisi dingin. Teh ini dikenal dengan nama Bubble Tea.