1
Muslim Lifestyle

Waktu Puasa Nazar dan Tentang Cara Di Dalamnya

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr
Advertisements
webinar umroh.com

Umroh.com – Nazar merupakan suatu janji dari seseorang yang akan melakukan suatu kebajikan atau kebaikan dengan niatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT baik dengan syarat tertentu ataupun tidak dengan syarat apapun. Dalam Islam, suatu kebajikan atau kebaikan yang asal mulanya tidak wajib dikerjakan namun menjadi wajib dikerjakan apabila di nazarkan. Apalagi sudah berjanji kepada Allah SWT harus dipertanggungjawabkan, sedangkan waktu puasa nazar sendiri bisa Anda tentukan sendiri. Allah SWT berfirman,

“Apa saja yang kamu nafkahkan atau apa saja yang kamu nazarkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. Orang-orang yang berbuat dhalim tidak ada seorang penolongpun baginya”. (QS. Al-Baqarah : 270)

Baca juga : Perlu Tahu! Seperti Ini Jawaban Ucapan Masyaallah

Waktu Puasa Nazar

Puasa nazar dilaksanakan sebanyak sejumlah hari yang diucapkan saat bernazar, Misal mengatakan nazar puasa tiga hari ya kerjakan tiga hari, jika sebulan ya sebulan, tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih. Waktu melaksanakan puasa nazar tidak ditentukan secara khusus baik hari, bulan, atau tanggalnya. Akan tetapi jika seseorang telah sampai kepada sesuatu yang dicapainya, hendaknya puasa nazarnya juga dilakukan secara segera. Sebab hal ini lebih baik daripada menunda-nunda. Selain itu tidak ada yang menjamin bahwa manusia punya banyak kesempatan untuk menunaikan kewajiban tersebut.

Sebagaimana sabda Nabi SAW:

“Dari Aisyah r.a. bahwa Nabi Saw bersabda: “Siapa yang bernazar akan mematuhi perintah Allah, hendaklah dipatuhi-Nya. Sebaliknya, siapa yang bernazar akan mendurhakai Allah, janganlah mendurhakai-Nya.” (HR.Bukhari)

Hanya di Umroh.com, Anda akan mendapatkan tabungan umroh hingga jutaan rupiah! Yuk download sekarang juga!

Dengan demikian puasa nazar biasanya selalu dilakukan jika seseorang telah berhasil dan sampai pada sesuatu yang menjadi keinginan dan cita-citanya atau sebab yang telah dinyatakan sebelum itu telah terjadi dan menjadi kenyataan dalam hidupnya. Puasa nazar harus berurutan dan selanjutnya puasa nazar dilakukan sebagai tanda syukur atas nikmat yang telah dianugerahkan oleh Allah kepadanya.

Tata Cara Puasa Nazar

Cara mengerjakan puasa nazar sejatinya sama seperti melaksanakan puasa pada umumnya, yakni menahan lapar dan dahaga dimulai sejak terbit fajar hingga sampai terbenam matahari. Dan saat adzan maghrib berkumandang, maka sebaiknya menyegerakan berbuka.

webinar umroh.com

Jika bertanya kapan waktu terbaik mengucapkan niat puasa, maka sebenarnya semua waktu adalah yang terbaik, namun banyak umat muslim di dunia membacanya pada saat menjelang masuk waktu imsak, terutama di 5 menit terakhir waktu sahur.

Mulai hari ini kuatkan Niat mu kebaitullah dan wujudkan bersama Umroh.com!

[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]

Namun jika takut tidak bangun pada saat sahur, maka tidak apa-apa jika ingin membacanya sebelum tidur. Itu lebih baik dibanding tidak mengucapkan niat sama sekali yang menyebabkan puasa nazar tidak bernilai apa-apa.

Berikut adalah lafadz, teks, tulisan bacaan doa niat puasa nazar bahasa Arab, latin dan artinya atau terjemahan Indonesia sesuai sunnah yang shahih.

نَوَيْتُ صَوْمَ النَّذَرِ لِلَّهِ تَعَالىَ

Nawaitu shauman nadzari lillaahi ta’aalaa.

Artinya:

“Aku niat puasa nazar alasannya yaitu Tuhan Ta’ala.”

Ketika berpuasa, pada siang hari terutama, selain makan atau minum, seorang muslim/muslimah juga dilarang untuk melakukan beberapa hal yang membatalkan puasa. Hal-hal inilah yang menjadi ujian terberat seseorang yang berpuasa.

Umroh.com merangkum, beberapa hal yang dapat menyebabkan batalnya pahala puasa nazar antara lain adalah membicarakan orang lain di belakang, menggunjing, tidak menjaga mata, telinga dan pikiran sehingga membayangkan hal-hal negatif, maksiat, tercela atau zina. Emosi yang meluap akibat tidak dapat menjaga kesabaran juga bisa membatalkan puasa.

Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!

hukum puasa nazar

Selain itu, membuat orang menangis juga dapat menyebabkan ibadah puasa nazar tidak bernilai pahala. Masih banyak hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Diantaranya adalah muntah dengan sengaja, keluar air mani disengaja, haid, nifas, memasukkan sesuatu ke dua lubang tubuh, keluar dari agama Islam atau murtad dan kehilangan akal sehat atau gila dan tidak sadarkan diri. Selain memperhatikan waktu puasa nazar, tata caranya juga penting.