Ibadah sholat Sunnah wudhu merupakan ibadah sholat yang sangat dianjurkan dalam Islam, dan Rasulullah SAW pun tidak pernah lupa untuk melakukan amalan ibadah sholat Sunnah wudhu tersebut. Sholat Sunnah wudhu ini dilaksanakan sesaat setelah kita telah selesai melakukan wudhu dan sebelum air wudhu tersebut mongering maka dianjurkan untuk sholat wudhu terlebih dahulu, ketika seseorang yang selesai wudhu dianjurkan untuk tidak mengelap wudhu tersebut karena air wudhu dapat menjadi saksi bahwa kita telah menjaga wudhu kita.
Baca juga: Inilah Tata Cara Sholat Sunnah Wudhu yang Baik dan Benar
Sholat wudhu sangat dianjurkan bagi orang yang sudah berwudhu untuk segera melakukan sholat dua rakaat setelah orang tersebut selesai melakukan wudhu. Rasulullah SAW bersabda : مَا مِنْ أَحَدٍ يَتَوَضَّأُ فَيُحْسِنُ الْوُضُوءَ وَيُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ يُقْبِل بِقَلْبِهِ وَوَجْهِهِ عَلَيْهِمَا إِلاَّ وَجَبَتْ لَهُ الْجَنَّةُ (رواه مسلم، رقم 234
Artinya : “Tidaklah seseorang berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, lalu sholat dua rakaat dengan sepenuh hati dan jiwa melainkan wajib baginya (mendapatkan) surga”. (HR. Muslim 234)
Temukan ratusan paket umroh dari >50 travel umroh terpercaya izin Kemenag dan tersedia keberangkatan di >50 kota hanya di marketplace Umroh.com. Transaksi Aman, Ibadah Nyaman di Umroh.com.
Dapat disimpulkan bahwa ketika seseorang sudah selesai mengambil wudhu dan seseorang tersebut tidak was-was terhadap wudhunya atau sudah sempurna wudhunya maka dianjurkanlah seseorang tersebut untuk sholat wudhu dan harus dilakukan dengan penuh keikhlasan dan tidak menjadikan sholat tersebut paksaan, karena setiap perbuatan baik selalu ada imbalan yang Allah berikan yaitu surga.
Baca juga: Lihat Jadwal Sholat Lainnya dengan Mudah di Sini
Dalam At-Tanari As-Syafi’I dalam kitab Nihayatuz Zain, halaman 140 mengatakan “Diantaranya sholat Sunnah wudhu setelah selesai berwudhu sebelum waktu berselang lama setelah selesai. Hal itu sama seperti sholat tahyatul masjid. Hukum dari sholat wudhu sendiri memiliki hukum Sunnah, jika dikerjakan maka akan mendapatkan pahala dan jika tidak mengerjakan maka tidak akan berdosa, tetapi sebisa mungkin untuk melaksanakan sholat wudhu terlebih dahulu, setelah itu bisa dilanjutkan dengan sholat yang lain.
Umroh.com merangkum, para ulama yang tergabung dalam Al-Lajnah Ad-Daimah Lil Ifta’ mengatakan “Kalau seorang muslim berwudhu, lalu masuk masjid setelah adzan zuhur, kemudian sholat dua rakaat dengan niat untuk keduanya; tahayul masjid, Sunnah wudhu dan Sunnah dzuhur, maka hal itu diterima untuk ketiganya. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa selama seseorang tersebut masih mempunyai wudhu atau baru saja mengambil wudhu dan imam telah selesai memimpin sholat dzuhur dan orang tersebut menginginkan sholat wudhu maka diperolehkan dan dipersilahkan untuk digabung dengan sholat sunnah yang lainnya. Ini juga berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW “Sesungguhnya amalan itu tergantung niat dan masing-masing orang tergantung apa yang diniatkan.” Itu artinya selama niat kita baik dan semua dikerjakan dengan penuh keikhlasan maka kita pun akan mendapatkan pahala yang melimpah dan kita harus mempunyai niat karena Allah SWT karena tidak ada yang lain yang patut disembah melainkan Allah SWT.
Waktu Sholat Sunnah wudhu
Para ulama mengajurkan sholat wudhu karena sholat wudhu memiliki banyak keistimewaan serta Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkan sholat wudhu meskipun dalam kondisi apapun. Sholat wudhu boleh dilakukan kapan saja, siang maupun malam dengan syarat didahului wudhu terlebih dahulu. Artinya seseorang yang ingin sholat wudhu diwajibkan untuk mengambil wudhu terlebih dahulu, wudhu juga berfungsi sebagai pembersih dari segala kotoran yang menempel pada tubuh manusia serta batasan menyentuhkan tangan kita dengan yang bukan muhrim baik sengaja maupun tidak. Bahkan para ulama Syafi’iyah sholat wudhu boleh dilakukan di waktu-waktu terlarang sholat. Hal ini karena sholat wudhu termasuk sholat yang mempunyai sebab, sedangkan larangan sholat pada waktu-waktu tertentu sholat hanya berlaku untuk sholat yang tidak mempunyai sebab tertentu.
Dapat disimpulkan bahwa sholat Sunnah wudhu dapat dilakukan kapan saja, setelah seseorang tersebut telah selesai mengambil wudhu, tetapi sangat disarankan bagi seseorang yang ingin sholat wudhu dan ingin berjamaah dengan imam di masjid maka dianjurkan untuk datang lebih awal. Karena dengan datang awal maka ada waktu untuk melaksanakan sholat wudhu. Jika seseorang tersebut datang dengan kondisi imam telah memimpin sholat maka dianjurkan untuk sholat berjamaah terlebih dahulu karena posisi sholat wajib harus lebih diutamakan. Namun jika sholat wajib telah selesai maka bisa dilaksanakan sholat wudhu.
Sholat Sunnah wudhu pun dianjurkan untuk dilaksanakan sendiri dan tidak dianjurkan sholat berjamaah. Ini tentunya berbeda dengan sholat wajib seperti dzuhur, ashar, maghrib, isya, subuh sholat tersebut dianjurkan untuk berjamaah bagi para lelaki dan jika bisa sholat tersebut dilaksanakan di dalam masjid dan melakukan sholat berjamaah bersama-sama.
Baca juga: Penting, Ini 3 Keutamaan yang Didapatkan Setelah Sholat Sunnah Wudhu
Demikian yang dapat penulis simpulkan semoga dengan adanya artikel ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih mendalam mengenai waktu pelaksanaan sholat wudhu yang dianjurkan dan disunnahkan untuk dikerjakan oleh umat muslim yang ingin melaksanakan sholat Sunnah wudhu tersebut dan semoga umat islam dapat mendalami kembali tentang sholat Sunnah wudhu ini.