Umroh.com – Sholat bagi seorang muslim adalah hal terpenting melebihi apapun. Sampai – sampai Rasulullah saw ketika menjelang wafatnya berpesan agar umatnya tidak meninggalkan sholat dalam keadaan apapun. Bahkan jika sedang dalam perjalanan pun tetap bisa melaksanakan sholat, yaitu dengan mengetahui tatacara dan jumlah rakaat sholat jamak.
Sholat merupakan rukun islam yang ke dua setelah syahadat. Sholat adalah tiang agama bagi umat islam. siapa yan mendirikan sholat, maka ia mendirikan agama. Siapa yang meninggalkan sholat, maka ia telah merobohkan agama. Lantas bagaimana jika kita sedang dalam kondisi yang tida memungkinkan entah itu dalam perjalanan, sakit atau hal lainnya ? Dalam kondisi ini sholat dapat dilakukan dengan cara yang lebih mudahyaitu digabungkan dari dua waktu menjadi satu waktu atau yang biasa kita sebut dengan sholat jamak.
Baca juga : Ini Hukum Menjamak Sholat Karena Macet, Perhatikan!
Dibolehkannya Melakukan Sholat Jamak
Hukum sholat jamak ini adalah mubah ( boleh ). Dibolehkannya seseorang mengerjakan sholat jamak, jika ada sebab – sebab tertentu yang menurut agama diizinkan, yaitu sebagai berikut :
- Musafir, yaitu orang yang berpergian jauh dengan syarat yang harus dipenuhi, yaitu perjalanan yang dilakukan bukan untuk maksiat atau yang dilarang dalam agama. perjalanan yang dibolehkan untuk menjamak sholat adalah perjalanan wajib, misalnya perjalanan untuk ibadah haji, berniaga, dan lainnya. Terakhir, perjalanan yang dilakukan itu berjarak kurang lebih 90 km atau lebih ( perjalanan sehari semalam jika berjalan kaki ).
- Orang sakit, sehingga tidak dapat mengerjakan sholat dengan cara yang biasa karena sangat sakit dan sulit.
- Orang yang sangat sibuk dan bingung sekali, sehingga tidak berani meninggalkan pekerjaannya, misalnya, menunggu orang yang sakit parah atau akan sakaratul maut atau sedang berperang di medan pertempuran.
Jumlah Rakaat Sholat Jamak
Sholat yang boleh dijamak tentunya adalah sholat yang berdekatan waktunya yaitu antara sholat zuhur dengan ashar serta sholat magrib dengan isya. Jumlah rakaat saat hendak melakukan sholat jamak itu tidak ada perubahan baik itu penambahan ataupun pengurangan. Semua tetap saja sesuai dengan jumlah rakaat aslinya. Kalau anda berniat untuk menjamak sholat zuhur dan ashar, anda kerjakan sholat zuhur empat rakaat dan sholat ashar pun empat rakaat. Begitu juga saat anda hendak melaksanakan sholat jamak magrib dan isya. Kerjakan saja sholat magrib tiga rakaat dan sholat isya empat rakaat dalam satu waktu.
Mau dapat Tabungan umroh hingga jutaan rupiah? Yuk download aplikasinya sekarang juga!
Cara Melaksanakan Sholat Jamak
Umroh.com merangkum, dalam pelaksanaan sholat jamak terdapat dua bagian, yaitu sholat jamak taqdim dan sholat jamak ta’khir. Sholat jamak taqdim adalah sholat yang dilakukan dengan cara menggabungkan dua sholat fardu dan dilaksanakan pada saat waktu sholat fardu yang pertama. Sedangkan Sholat jamak ta’khir adalah sholat yang dilakukan dengan cara menggabungkan dua sholat fardu dan dilaksanakan pada waktu yang kedua atau terakhir. Berikut cara pelaksanaan nya :
Cara Menjamak Sholat Fardhu untuk Jamak Taqdim pada Sholat Fardhu Dzuhur dan Ashar:
- Niat sholat dzuhur dengan jamak taqdim, seperti ini : “ Saya niat sholat dzuhur empat rakaat digabungkan dengan sholat ashar dengan jamak taqdim karena Allah ta’ala”
- Takbiratul ikhram
- Sholat dzuhur atau ashar seperti biasa dengan empat rakaat
- Salam
Cara melaksanakan sholat jamak taqdim adalah mendahulukan sholat fardu yang pertama lalu sholat yang kedua, berniat jamak taqdim, dan mengerjakannya beruturut – turut tidak boleh diselingi dengan perbuatan lain baik itu berzhikir ataupun berdoa apalagi berbicara dengan orang lain. Setelah selesai melaksanakan sholat zuhur langsung melaksanakan sholat ashar begitu juga setelah melaksanakan sholat magrib langsung melaksanakan sholat isya.
Jadilah tamu istimewa Allah dengan temukan paketnya cuma di Umroh.com!
[xyz-ihs snippet="Iframe-Package"]Cara Menjamak Sholat Fardhu untuk Jamak Ta’khir pada Sholat Fardhu Magrib dan Isya
- Niat sholat magrib dengan jamak ta’khir, seperti ini : “ Saya niat sholat magrib tiga rakaat digabungkan dengan sholat isya dengan jamak ta’khir karena Allah ta’ala”
- Takbiratul ikhram
- Sholat magrib seperti biasa dengan tiga rakaat
- Salam
Setelah melakukan salam pada sholat yang pertama diharuskan untuk langsung berdiri. Tidak boleh diselingi kegiatan apapun, baik itu berzhikir ataupun berdoa apalagi berbicara dengan orang lain.
- Berdiri lagi untuk melakukan sholat isya dengan niat jamak ta’khir. Seperti ini : “Saya niat sholat isya empat rakaat digabungkan dengan shalat magrib dengan jamak ta’khir karena Allah ta’ala
- Takbiratul ikhram
- Sholat isya empat rakaat seperti biasa
- Salam
Dalam cara pelaksanaannya sholat jama ta’khir tidak disyariatkan harus mendahulukan sholat pertama. Boleh mendahulukan sholat pertama baru melakukan sholat kedua atau sebaliknya. Jika hendak melaksanakan sholat jamak ta;khir, berniatlah akan mengerjakan kedua sholat fardu itu dengan di jamak. Mengerjakannya pun beruturut – turut tidak boleh diselingi dengan perbuatan lain.
Punya rencana untuk berangkat umroh bersama keluarga? Yuk wujudkan rencana Anda cuma di umroh.com!
Sungguh Maha bijaksana dan murah hatinya Allah SWT kepada hambanya agar senantiasa melaksanakan ibadah dalam keadaan apapun tanpa mempersulit umatnya. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kita semua.
